Saturday, April 22, 2006

Forget Him !!!

Sebulan. Ya, sudah sebulan lebih 10 hari, tepatnya, since i decided to give up. To forget him. To start a new life of love. Dan bagaimana dengan dia ? Saya tak tahu.

Kamu tahu ? Kadang kalau kita terlalu sayang sama seseorang, kita bakalan menganak-tirikan diri sendiri. Sometimes it's true. Like me. Saya (pernah) terlalu sayang pada seseorang sampai saya membuat diri saya sendiri hancur. Dan untuk bangkit lagi juga bukan hal yang gampang.

Efek fatalnya adalah : my personality had changed.

Saya menukar rasa sakit itu dengan topeng es. Saya mengeringkan sisa airmata itu dengan kekerasan hati. Saya menukar kekangenan saya padanya dengan memaksa tubuh bekerja keras dengan tugas yang menggila. Efeknya ? Worth it sih...tugas2 saya terutama nirmana 2D melejit pesat perkembangannya, namun dibarengi dengan efek masuk angin parah + muntah2 kayak ibu hamil setiap weekend. Dan finally...weekend saya bukannya diisi dengan jalan-jalan, yang ada malah bedrest melulu.

Why i'm dare to take that risk ? Because i'm really tired...OK, mungkin dua tahun adalah rentang waktu lama untuk pacaran anak semur kita, namun dua tahun adalah terlalu lama bagi menunggu seseorang yang...yah...secara kasar boleh dibilang playing with your heart. It hurts, dude..kalau kamu terus-terusan bersikap tidak sadar namun egois dan protes kalau saya tiba-tiba menghilang. Stop it, or don't be surprise if i say i'll kill you !!!

Dan 14 April kemarin, tepat ketika dia berulangtahun, tepat pula sebulan itu saya menghilang dari kehidupannya. Ketika saya muncul hanya untuk mengucapkan "Happy Birthday"....syukurlah, kalau kamu menyadari kalau saya marah, namun kamu sama sekali tak sadar sebab kenapa saya marah, bahkan tidak meminta maaf pula.

CUKUP !!!!
That's enough !!!
ini bukan hanya untuk laki-laki itu, namun juga untuk seseorang sahabat yang telah membuat hati saya kosong. Terima kasih, berkat kalian saya sadar kalau kegelapan itu bisa juga terasa indah.
Terima kasih kepada orang-orang yang telah membuat saya sakit dan terpuruk. Berkat kalian, saya bisa jadi lebih kuat lagi dan mungkin masih akan bertambah kuat lagi..
Setidaknya daripada dulu...
Walaupun sedikit demi sedikit topeng es itu akan makin membeku di wajah saya...