Hai hai..setelah kemarin saya kebingungan menyusun rencana "mo ngapayiin yaaa?" selama liburan, sekarang rencana itu mulai pupus dari kalbu (cieeh..). Ternyata saya bakal cukup sibuk, at least nggak bakal ngerasa kesepian sampe akhir minggu ini. Setelah minggu ini diawali dengan jadwal "Semalam Bersama Pea - How To Make a Good Portofolio" maka kegiatan insidental ini disinyalir akan mencapai puncaknya pada hari Selasa, 6 Juni, dengan bintang tamu bala bantuan dari cewek2 Desain Produk 2004 dalam rangka tugas besar membuat maket dan everything must be done di hari Rabu pagi.
Ternyata membantu membuat porto itu menyenangkan. Pekerjaan saya adalah inking, pointing , and colouring the floor. Specialist in make ceramic texture, by drawing pen 0.1 or by Pantone copic. Hwahaha...mungkin ini karena pertama kalinya dan secara misi ini saya lakukan dalam rangka membantu orang, jadinya saya senang dan bahagia..
Portofolio Pea dimulai pada hari Minggu. Konsepnya residence with high-tech minimalist concept with the passion of nature. Singkatnya, tuh rumah buat di Jepang,taulah Jepang model yang lagi ini gimana. High-tech dengan tetep hormat sama alam. Nggak kayak trend interior Indonesia yang suka sok adapatasi mentah-mentah "what's in at western", padahal Indonesia gitu loo...dengan iklim tropis pasti juga butuh pendekatan yang beda khan ? (wuaahhh....gimana analisis saya...analisis saya gimana ? Apakah pertanda sudah siap masuk studio Interior-kah ? Harus siap !! SIAPPP !!!) Kemudian kedatangan saya di ruang belajar kosan lantai dua di Minggu malam itu seolah menjadi "The coming of an angel" bagi Pea, dan sejak itulah tugas saya dimulai.
Di hari Senin, saya sekaligus part-timer untuk dua orang, Pea dan Ria. Namun, kali ini Pea lebih all-out mengerahkan bala bantuan yang ada di kost. Pam-pam, Riri, saya, Fence, Winie, dengan additional panic player si Puspa yang kalang kabut dengan tugas tekstilnya. Malam terus merayap..dan lagu-lagu Puspa yang bernuansa choir harmony menemani kepanikan yang sedang berlangsung. Akhirnya sudah 2 hari saya tidur jam 5 pagi ( tapi lumayan juga sih...bisa nggak telat solat subuh, hehehe...). Dan karena baru bangun jam 12 siang, maka acara KUmpul TPB untuk Pasar Seni 2006 terlewatkan sudah.
Malam ini, acar puncak portofolio itu akan tearjadi. Ayo semuanyaaaa...semangaaaatttt !!! Btw, gak gratisan loh ! Saya besok Sabtu bakal ditraktir makan2 oleh si empunya hajat bersama bala bantuan DP yang akan datang nanti malam. Apakah si Lady Rocker pujaan itu juga muncul ? Oohhh...jangan...nanti saya malah tak bisa kerja...kan saya pemalu....
Agenda Sabtu 10 Juni : pagi ke Acara Girl's day di Sabuga bareng Wei , malamnya nonton Konser Choir di Maranatha bareng Puspa.
^^
Dont miss it !!!
Ternyata membantu membuat porto itu menyenangkan. Pekerjaan saya adalah inking, pointing , and colouring the floor. Specialist in make ceramic texture, by drawing pen 0.1 or by Pantone copic. Hwahaha...mungkin ini karena pertama kalinya dan secara misi ini saya lakukan dalam rangka membantu orang, jadinya saya senang dan bahagia..
Portofolio Pea dimulai pada hari Minggu. Konsepnya residence with high-tech minimalist concept with the passion of nature. Singkatnya, tuh rumah buat di Jepang,taulah Jepang model yang lagi ini gimana. High-tech dengan tetep hormat sama alam. Nggak kayak trend interior Indonesia yang suka sok adapatasi mentah-mentah "what's in at western", padahal Indonesia gitu loo...dengan iklim tropis pasti juga butuh pendekatan yang beda khan ? (wuaahhh....gimana analisis saya...analisis saya gimana ? Apakah pertanda sudah siap masuk studio Interior-kah ? Harus siap !! SIAPPP !!!) Kemudian kedatangan saya di ruang belajar kosan lantai dua di Minggu malam itu seolah menjadi "The coming of an angel" bagi Pea, dan sejak itulah tugas saya dimulai.
Di hari Senin, saya sekaligus part-timer untuk dua orang, Pea dan Ria. Namun, kali ini Pea lebih all-out mengerahkan bala bantuan yang ada di kost. Pam-pam, Riri, saya, Fence, Winie, dengan additional panic player si Puspa yang kalang kabut dengan tugas tekstilnya. Malam terus merayap..dan lagu-lagu Puspa yang bernuansa choir harmony menemani kepanikan yang sedang berlangsung. Akhirnya sudah 2 hari saya tidur jam 5 pagi ( tapi lumayan juga sih...bisa nggak telat solat subuh, hehehe...). Dan karena baru bangun jam 12 siang, maka acara KUmpul TPB untuk Pasar Seni 2006 terlewatkan sudah.
Malam ini, acar puncak portofolio itu akan tearjadi. Ayo semuanyaaaa...semangaaaatttt !!! Btw, gak gratisan loh ! Saya besok Sabtu bakal ditraktir makan2 oleh si empunya hajat bersama bala bantuan DP yang akan datang nanti malam. Apakah si Lady Rocker pujaan itu juga muncul ? Oohhh...jangan...nanti saya malah tak bisa kerja...kan saya pemalu....
Agenda Sabtu 10 Juni : pagi ke Acara Girl's day di Sabuga bareng Wei , malamnya nonton Konser Choir di Maranatha bareng Puspa.
^^
Dont miss it !!!
No comments:
Post a Comment